Mengingat kondisi yang ironis seperti ini, Dewan Da’wah Provinsi Aceh bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Jurusan Akhwalus-Syakhsiyah (HMJ-SAS) Fakultas Syariah IAIN Ar-Raniry melaksanakan pelatihan khatib dan imam selama 2 hari, tanggal 25-26 Juni 2011 bertempat di sekretariat Dewan Da’wah Aceh.
Pelatihan yang diikuti oleh 25 orang mahasiswa ini bertujuan menyiapkan bekal kepada mereka untuk dapat menjadi khatib dan imam shalat berjamaah, khususnya ketika mengikuti program pengabdian masyarakat pada saat akhir kuliah. Di samping itu, menjadi bekal ketika kembali ke tengah-tengah masyarakat dalam rangka menghidupkan kegiatan ibadah dan syiar Islam.
Selama dua hari kepada peserta dibekali materi tentang ketrampilan berbicara (retorika speak) baik dalam bentuk ceramah, orasi, presentasi dan khutbah, syarat seorang khatib, tata cara khutbah, Syarat imam, tatacara mengimami shalat. Di samping teori, kepada peserta juga diajarkan praktek langsung berkhutbah dan mengimami shalat berjamaah.
Pelatihan yang dibekali oleh para pengurus wilayah Dewan Da’wah Aceh ini akan ditindak-lanjuti dengan pembinaan lanjutan secara periodik guna meningkatkan kemampuan, khususnya dalam hal ulumuddin (kafaah syar’iyah) bagi para peserta sebagai bekal dalam menjalankan tugas sebagai khatib dan imam kelak di dalam masyarakat.
Selain materi pelatihan tersebut, Dewan Da’wah juga telah menyediakan panduan tertulis dalam bentuk buku panduan khutbah bagi para khatib yang ditulis oleh Ketua Umum Dewan Da’wah Aceh, Drs. Hasanuddin Yusuf Adan, MA. M.CL, dengan judul “Khutbah Jumat dan Dua Hari Raya; Kajian Ilmiah Isu-isu Semasa”. Buku ini berisi panduan dan tatacara khutbah serta materi-materi selipan untuk bahan khutbah berkaitan dengan beberapa isu aktual di Aceh dan dunia Islam.
Kalau buku ini tersedia di setiap masjid maka, kejadian seperti gagalnya jumat karena khatib tidak hadir akan tertanggulangi. Karena siapa saja di antara jamaah yang bisa membaca dan mengaji, dapat menjadikan buku ini panduan untuk membaca rukun-rukun khutbah dan materi nasehat yang ada di dalamnya, sehingga pelaksanaan ibadah shalat jumat menjadi sempurna.
Banda Aceh, 25 Juni 2011
Said Azhar
Sekjen Dewan Da’wah Aceh